Monumen Hokage, Hokage gunung atau Bebatuan Hokage (火影 岩,Hokage-iwa) adalah sifat yang paling mewakili dari Konohagakure. Monumen ini adalah gunung yang memiliki wajah semua Hokage yang dipahat pada batu. Selama episode pertama, Naruto Uzumaki melukis wajah dari empat Hokage sebagai lelucon, dan mengungkapkan bahwa ia berencana untuk melampau
i
mereka, menyatakan bahwa wajahnya suatu hari nanti akan berada di
monumen. Dia juga melakukan hal itu untuk menarik perhatian, seperti
orang-orang Konoha membencinya karena memiliki Kyubi yang disegel
didalam dirinya.
Pada awal seri, Monumen memiliki wajah Hokage Pertama, Hokage Kedua, Hokage Ketiga, dan Hokage Keempat. Namun selama waktu berselang, wajah Hokage Kelima juga ditambahkan ke gunung. Dalam anime ketika hokage Kelima sedang koma, itu
menunjukkan bahwa wajah Danzō Shimura dan kemudian Kakashi
Hatake itu harus diukir sebagai Hokage berikutnya setelah hokage Kelima, namun pemulihan Tsunade menghentikan prosedur ini sebelum hal itu bisa
dilakukan.
Monumen ini telah banyak berpengaruh dibagian penting dari cerita, terutama karena simbolisme nya:
¤ Dalam episode "The Appearance of Strange Visitors ", wajah batu ditunjukkan dalam lelucon untuk membuatnya menyeringai jijik dan monumen hokage Keempat sedang memegang hidungnya, ketika Naruto menumpahkan seluruh kotoran dalam bak pada Mondai yang menjadi mata- mata dan Potcha dalam apa yang dia dianggap pelatihan Taijutsu.
¤ Selama serangan Orochimaru ke Konoha, wajah Hokage Ketiga retak, hal itu memberikan pertanda buruk (sinyal kematian Hokage di tangan Orochimaru).
¤ Selama episode perangkap guru, klimaks terjadi di Monumen Hokage, melambangkan bahwa masa depan desa itu aman di tangan genin tersebut.
¤ Selama Invasi Pain, setelah menggunakan Shinra Tensei, sebagian besar desa hancur, tetapi Monumen Hokage lolos dari serangan gravitasi tersebut. Setelah kembali, Naruto bingung tentang di mana ia berada. Tapi, setelah melihat Monumen Hokage, ia menyadari bahwa reruntuhan yang mengelilinginya adalah sisa-sisa dari Konoha.
Ada beberapa tempat yang dibangun di dalam dan di atas gunung di mana monumen berada seperti Perpustakaan Arsip
Konoha serta rumah aman bahwa penduduk desa yang mengungsi ke dalam saat ada masa kesulitan. Hal ini juga menunjukkan bahwa monumen ini cukup tahan lama untuk tetap berdiri bahkan setelah serangan Pain di desa.
Pada awal seri, Monumen memiliki wajah Hokage Pertama, Hokage Kedua, Hokage Ketiga, dan Hokage Keempat. Namun selama waktu berselang, wajah Hokage Kelima juga ditambahkan ke gunung. Dalam anime ketika hokage Kelima sedang koma, itu
menunjukkan bahwa wajah Danzō Shimura dan kemudian Kakashi
Hatake itu harus diukir sebagai Hokage berikutnya setelah hokage Kelima, namun pemulihan Tsunade menghentikan prosedur ini sebelum hal itu bisa
dilakukan.
Monumen ini telah banyak berpengaruh dibagian penting dari cerita, terutama karena simbolisme nya:
¤ Dalam episode "The Appearance of Strange Visitors ", wajah batu ditunjukkan dalam lelucon untuk membuatnya menyeringai jijik dan monumen hokage Keempat sedang memegang hidungnya, ketika Naruto menumpahkan seluruh kotoran dalam bak pada Mondai yang menjadi mata- mata dan Potcha dalam apa yang dia dianggap pelatihan Taijutsu.
¤ Selama serangan Orochimaru ke Konoha, wajah Hokage Ketiga retak, hal itu memberikan pertanda buruk (sinyal kematian Hokage di tangan Orochimaru).
¤ Selama episode perangkap guru, klimaks terjadi di Monumen Hokage, melambangkan bahwa masa depan desa itu aman di tangan genin tersebut.
¤ Selama Invasi Pain, setelah menggunakan Shinra Tensei, sebagian besar desa hancur, tetapi Monumen Hokage lolos dari serangan gravitasi tersebut. Setelah kembali, Naruto bingung tentang di mana ia berada. Tapi, setelah melihat Monumen Hokage, ia menyadari bahwa reruntuhan yang mengelilinginya adalah sisa-sisa dari Konoha.
Ada beberapa tempat yang dibangun di dalam dan di atas gunung di mana monumen berada seperti Perpustakaan Arsip
Konoha serta rumah aman bahwa penduduk desa yang mengungsi ke dalam saat ada masa kesulitan. Hal ini juga menunjukkan bahwa monumen ini cukup tahan lama untuk tetap berdiri bahkan setelah serangan Pain di desa.
0 komentar:
Posting Komentar